Momen-momen tak Terlupakan Nicky Hayden di MotoGP

Tepat hari senin tanggal 22 Mei 2017, Nicky Hayden menghembuskan nafas untuk terakhir kalinya. Mantan Pembalap MotoGP ini sebelumnya mengalami kecelakan cukup serius akibat tertabrak mobil ketika sedang bersepeda. Hayden menderita cedera yang cukup serius pada kepala dan sempat mengalami koma sebelum akhirnya meninggal dunia.

Berikut kami akan tampilkan beberapa momen ketika Nicky Hayden masih membalap di MotoGP:

1. Berhasil Menjadi Juara Dunia pada tahun 2006

Hayden berhasil mengejutkan jagat MotoGP setelah berhasil memastikan menjadi juara dunia pada seri terakhir dan mematahkan dominasi Valentino Rossi pada tahun 2006.

Pada saat itu, Rossi sangat diunggulkan untuk menjadi juara dunia. Rossi juga memimpin klasemen. Dia unggul 8 poin atas Nicky Hayden. Namun yang terjadi di seri terakhir segaligus penentu itu sangat mengejutkan. Baru masuk lap ke 5, Rossi terjatuh dan hanya mampu finish di posisi ke 13. Sementara itu Hayden berhasil finish di posisi  3, sekaligus memastikan dirinya menjadi juara dunia MotoGP.

Hayden berada di klasemen teratas dengan raihan 252 (Hanya unggul 5 poin dari Rossi).

2. Memberikan Tumpangan kepada Rossi

Pada tahun 2012 di Sirkuit Red Bull US Grand Prix, Hayden yang merupakan rekan se timnya Valentino Rossi di Ducati, memberikan tumpangan kepada Rossi untuk kembali ke pit di akhir balapan.

Pada saat itu, Rossi tidak bisa melanjutkan balapan akibat terjatuh.

3. Menggantikan Dani Pedrosa pada GP Australia 2016

Setelah pensiun dari ajang MotoGP pada Oktober 2015 dan memutuskan untuk pindah ke Kejuaraan Dunia Superbike, pada GP Australia di Sirkuit Phillip Island 21 - 23 Oktober, Nicky Hayden bersedia menjadi pembalap cadangan Repsol Honda untuk menggantikan Dani Pedrosa yang absen karena masih menjalani masa pemulihan cedera patah tulang selangka kanan akibat terjatuh saat menjalani sesi latihan bebas kedua GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi.

Namun sayang, pada saat itu Hayden hanya berhasil finish di posisi paling buncit (posisi 17). Meskipun begitu, Hayden merasa senang dapat membalap lagi di MotoGP, meskipun hanya sebagai pembalap cadangan.